Belajar Fiksi, Inilah 5 Macam Jenis Plot Twist yang Perlu Kamu Tahu

Belajar Menulis Plot Twist Karya Fiksi

Bagaimana menulis novel, cerpen dan cerbung dengan plot twist? Demikian adalah salah satu sering ditanyakan oleh banyak penulis pemula dan senior di kelas literasi. Tidak salah bagaimanapun juga cerita dengan plot twist selalu banyak diminati pembaca dari waktu ke waktu. 

Oleh karena itu, bisa menguasai teknik menulis dengan plot twist cukup memberikan tantangan tersendiri.  Menyuguhkan cerita susah ditebak atau memberikan keterkejutan, memang bisa meninggalkan kesan mendalam bagi pembaca. 

Walaupun terkadang dibaca berkali-kali rasanya tidak bosan. Okey inilah tips mudah  belajar menulis cerita dengan Plot Twist agar cerita menarik banyak pembaca. Mau tau apa mau banget? Yuk merapat. 

Agar mudah memahaminya maka hal dasar yang harus dimengerti adalah bisa membedakan antara alur dan plot terlebih dahulu. Biasanya penulis pemula seringkali mengalami kesulitan pada tahapan ini.

Apa itu Alur dan Plot? 

Alur adalah jalanya sebuah cerita dan plot adalah sebab dan akibat. Alur ibaratnya adalah peta maka plot isi peta tersebut. 

Alur biasanya pengembangan dari premis cerita yang sudah ditentukan terlebih dahulu. Sehingga mudah menentukan perjalanan tokoh-tokoh untuk menyusun alur dan plot.

Melalui alur dan plot ini juga sebuah konflik akan tercipta secara ciamik  dan sesuai premis yang diinginkan. Banyak sekali penulis sering gagal membuat plot twist karena tidak paham perbedaan alur dan plot. 

Kelas literasi atau informasi didapatkan hanya langsung menjelaskan plot twist. Sedangkan penulis pemula belum paham alur. Akhirnya bingung sendiri.  Oleh karena itu sebelum membuat plot twist wajib paham betul tentang alur. 

Belajar menulis agar mudah paham, maka  seperti anak tangga, ikuti urutannya. Setelah paham peluang membuat cerita dengan plot twist lebih mudah.

Apa Itu Plot Twist?

Adalah perbubahan plot secara mendadak tajam pada jalan sebuah cerita cerita, baik itu berupa novel, cerbung, flash fiksi, film, hingga bahkan vidio game. Teknik plot twist memang sangat berpeluang mendulang banyak pembaca atau penonton walaupun terkadang alur cerita menjadi hanjur.

Sedangkan plot twist yang alur ceritanya mengalir tentu akan cerita akan lebih keren dan istimewa. Menulis dengan alur plot twist memang memiliki tantanganya tersendiri. Mau lihai membuat plot twist?

Oke sebelum melanjutkan, seperti biasa jangan lupa ikuti  agar tidak ketinggalan informasi keren selanjutnya dan gabung Chanel Telegram Belajar Novel Online

Plot twist biasa didasarkan pada asumsi bahwa ada sesuatu tidak diketahui oleh  sebagai pembaca. Demikian hal tersebut diungkapkan pada pembaca itu membuat keterkejutan dan berdebar. Seru lagi meninggalkan kesan mendalam. 

 

Langsung saja tidak perlu panjang kali lebar, Belajar Fiksi, Inilah 5 Macam Jenis Plot Twist Yang Perlu Kamu Tahu sebagai berikut: 

Simak ilustrasi film ini sampai selesai dan perhatikan alurnya agar bisa paham 

Awal cerita mengisahkan dua remaja dengan tokoh cowok sebagai bad boy dan kemudian bertemu seorang cewek anak seorang kaya. Latar belakang sosial mereka mendapat pertentangan dati orang tua, terutama ayahnya. 

Cerita digiring pada kissah romance yang bikin baper dan dengan lanjaran cowoknya gemar tawuran. Siapa sangka ternyata kisah horor. Itu sedikit gambaran plot twist, apa saja sih? Cekidaot! 

1. Plot Twist  Anagnorisis

Adalah seuatu pengungkapan karakter baru yang tak terduga, biasanya untuk menciptakan supense dan menimbulkan pertanyaan. Secara sederhana pembaca atau penonton dibuat bertanya-tanya atau terkejut melalui tokoh dalam cerita.

Contoh Sederhanya seperti cerita yang saya buat dalam judul Cinta Terlarang Ini Dosa Siapa?

Tokoh Dita yang jatuh cinta dengan Raditya ternyata adalah kakaknya sendiri.
Tokoh Eva yang ingin balas dendam pada Urya ternya malah Urya menikah dengan Gina bukan Alena

2. Plot Twist Unreiable Narator

Adalah manipulasi cerita melalui narator atau narasi dalam suatu cerita. Dari narasi yang disuguhkan ternyata plotnya berubah tajam. Ini biasanya banyak digunakan untuk menulis story ataupun novel yang memang penulis banyak memainkan narasi.

Memang ada perdebatan tulisan lebih baik banyak narasi atau dialog. Sebenarnya keduanya sama saja. Tergantung pada isi cerita. 

Jika dialog bertele-tele lebih baik disiasati dengan narasi seperti memainkan detail setting dan sebagainya. 

3. Plot Twist Deus Exmacina

Adalah karakter baru yang semendadak angin punya kekuatan atau kemampuan baru dalam sebuah cerita. Misalnya tokoh mengalami jalan buntu, tanpa disangka ada kemunculan alat bantu atau tokoh baru membantunya.

Secara sederhana ada takoh baru yang tidak terduga sebelumnya. Kejetutan seperti ini juga banyak peminat pembacanya.

4. Plot Twist Chekho'v Gun

Kadang tokoh atau objek yang dianggap lemah dan tidak diperhitungkan justru malah ia tokoh penting dalam cerita cerita. Bahkan kadang peranya bisa menyaingi tokoh utama.

Jika suka menonton film mandarin atau drama korea kolosal, sering memainkan plot Twist chekho'v Gun ini. Tokoh yang awalnya tidak dianggap, tenyata sangat penting. 

5. Plot Twist  Non Linear Narative

Adalah cerita tidak runtut atau acak, baik tokoh, alur, dan narasi. Teknik ini bahkan menghancurkan alur cerita namun cerita tetap keren. Misalnya warkop the reborn, alur berantakan tapi keren dan kocak habis.

Lima teknik plot twist di atas memang sangat umun dan hampir banyak kita jumpai. Anda bisa melakukan variasi sendiri dari kelima teknik diatas agar tidak mudah terbaca.

Karena banyak orang menulis dengan menggunakan teknik twist ini mudah mudah terbaca. Akhirnya cerita menjadi biasa saja dan kurang keren.

Salah satu mensiasatinya adalah jangan gunakan teknik twist semua pada cerita. Buat alur yang mengalir dan di bagian part penting baru dibuat twist. Ini akan lebih mengena, karena pembaca atau penonton mengira alurnya mengalir normal.

5 Langkah Membuat Plot Twist

1. Beri Beberapa Petunjuk dan Rahasia


Bisa juga seperti membuat lanjaran pada menulis novel atau paling tidak berikan beberapa petunjuk sepanjang jalan tentang apa yang mungkin terjadi. Tentu beri tau secukupnya.


Sedangkan bagian penting cerita yang ingin disuguhkan dirahasiakan.

2. Pertimbangkan Tujuan Memilih Plot Twist


Pertimbangkan apa ingin dicapai dengan plot twist. Apakah itu membuat cerita lebih menarik, memperkenalkan karakter baru atau memperluas pemahaman tentang cerita?


3. Jangan Terlalu Banyak Plot Twist

Buat plot twist secukupnya agar tidak mudah ditebak. Selain itu akan sulit konsisten dan kepala pening kunang-kunang bagi pembaca. Buat cerita mengalir sealamiah mungkin.

4. Bangun Antusiasme Audience

Plot twist sebagai tools cukup efektif untuk membangun antusiasme dan mempertahankan minat pembaca.


5. Buat plot Susah Ditebak dan Arah Cerita


Plot twist sering membutuhkan plot sulit ditebak agar ada kejutan efektif. Buat plot memiliki beberapa lapisan dan berikan petunjuk yang membuat pembaca berpikir bahwa mereka tahu apa yang terjadi. Kemudian ternyata arahnya berubah.


Plot twist terbaik adalah ketika mereka mempengaruhi arah cerita dan membuat pembaca berpikir ulang tentang apa yang mereka tahu.

Ciri- Ciri Cerita Plot Twist 

Hal umum dan mendasar cerita plot twist memiliki ciri-ciri adanya kejutan, perubahan karakter, kembali pada bagian sebelumnya, plot rumit dan pemikiran ulang. 

Semisal pembaca tidak menyangka bahwa tokoh yang awalnya seakan baik ternyata jahat. Karakter tokoh berubah sekalipun ada clue diperthalus. Rumit memang, karena yang rumit itu asyik.

Okey sementara sampai disini dulu, jika ada pertanyaan silahkan tinggalkan dikolom komentar atau buat contoh, biar saya koreksi. Belajar bersama bisa dan terima kasih.

Diramu dari berbagai sumber dan opri.