Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Cara Menulis Cerbung yang Baik dan Menarik Banyak Pembaca Beserta Contohnya

Belajar Menulis Cerita Bersambung yang Baik dan Menarik 



Belajar Menulis Cerbung- Apa itu cerita bersambung atau yang disingkat Cerbung? Adalah sebuah cerita baik fiksi dan nonfiksi yang menceritakan sebagian kisah tokoh baik berakhir heppy ending dan bad ending. 

Cerita bersambung biasanya ditulis lebih dari seribu lima ratus kata. Cerbung memang cukup banyak peminatnya dikarenakan pembuatan ceritanya tidak begitu panjang seperti novel, apalagi penulis pemula yang sering marge.

Sangat worh it menulis cerita bersambung sebagai tools branded penulis. Misalnya menulis cerbung di media sosial agar nama penulis atau branded familar dulu. 

Kendati demikian, ternyata masih banyak penulis dan pembaca yang belum bisa membedakan cerpen, cerbung, novel dan roman.

Kenapa itu semua akan jadi masalah, khususnya untuk penulis pemula? Adalah menulis sebagai wadah berkarya dan disuguhkan kepada pembaca tentu tidak sama seperti menulis buku diary yang cukup dibaca sendiri. 

Sementara itu, bagi yang ingin belajar menulis novel baik untuk online dan offline, silahkan baca materi-materi saya sebelumnya di forum Belajar Menulis Novel pada blog ini.


Bagaima Cara Menulis Cerbung yang Baik dan Menarik Banyak Pembaca? 


Kebagian seorang penulis adalah saat tulisannya mendapatkan respon banyak pembaca. Apalagi jika cerita yang disuguhkan bisa memberikan hiburan kebahagiaan dan manfaat. 

"Berawal dari cerita dan akhirnya menjadi cerita," kata Rangnar Lothbrok. Kiranya itu bisa menggambarkan sebagaimana perjalan kehidupan menulis cerita bersambung ada aturan dasar yang harus diperhatikan. Apa itu?


1. Cerita Bersambung 

Ceritanya tidak pendek seperti cerpen  bukan pula panjang seperti novel, roman dan novelet. Biasanya lebih dari 1500 kata dan kurang dari 20 part. Umumnya untuk menulis online sekitar 5000 kata atau lebih.

2. Cerita Utuh yang Tidak Terlalu Panjang 

Jika cerpen cerita utuh satu bagian atau page. Maka Cerbung adalah cerita berkelanjutan untuk membaca cerita selanjutnya. 

3. Cerita yang Lugas 

Ceritanya lugas, tidak terlalu dipadatkan namun juga tidak terlalu panjang. Sedang-sedang saja. Bisa dikatakan cerbung adalah batu loncatan untuk menulis novel. Awalnya cerbung, jika banyak pembaca bisa menjadi novel. 

4. Cerbung Terkesan Hidup atau Nyata

Artinya pembuatan cerita bersambung secara terstruktur seperti halnya menulis novel. Mulai dari premis dikembangkan menjadi judul, outline, tokoh, pov, alur dan plot dan konflik

Secara sederhana alur ceritanya jelas, tokoh antagonis dan protagonis ada. Penulisan setting, dialog atau segala literary device jelas dan seterusnya. 

5. Cerbung Memiliki Ending

Cerita yang sudah diberikan konflik maka harus ada penyelesaian akhirnya atau ending. Bisa bad ending dan Heppy ending.

6. Cerbung Adanya Nilai 

Sebuah cerita akan memberikan kesan yang kuat jika adanya nilai. Value atau moral kode ini biasanya akan diingat-igat oleh pembaca. 

Saat pembaca banyak yang suka dan terkesan pada cerita bersambung yang dibuat. Biasanya mereka akan menunggu cerita lainya. Penulis akan punya fans garis keras tersendiri. 

Apa Perbedaan Cerpen, Cerbung dan Novel? 

Cerpen Adalah cerita pendek yang utuh, rata-rata 1000 - 1500 kata ( media online)  sekitar 5000 kata untuk majalah atau koran.

Cerbung adalah cerita bersambung yang lugas, rata-rata 2000- 20.000 kata ( media online) umumnya 5000 kata. Sementara untuk majalah, surat kabar 5000 - 20.000 kata. 

Novel adalah cerita sebagian tokoh yang berakhir heppy ending. Berbeda dengan roman yang cerita tokoh utuh mulai lahir sampai meninggal dunia dan berakhir bad ending. 

Hanya dalam perkembangan dan berjalannya waktu, novel juga banyak yang bad ending. 

Bagaimana bisa dipahami? Nah jika sudah paham perbedaan cerpen, cerbung dan novel. Maka menulis cerbung akan lebih mudah.  Karena dari awal sudah paham secara jelas. 

Contoh Menulis  Cerita Bersambung atau Cerbung 


Judul Cerbung : Dibalik Cadar Mentari 


Rasanya sudah sebulan Mentari jarang aktif ngaskus, sejak hatinya hari itu ditelan mendung akibat ketidakpercayaan. Menyakitkan bila kekasih hati sudah tidak mempercayainya. Pagi itu kau menerima chating pesan masuk dari para sahabatmu, para kaskuser, penulis digital di bawah naungan platform yang sama.
“Even ‘kan udah selesai, kenapa ia tidak ada kabar menghubungiku? Ah apa mungkin ia masih sakit hati karena selalu kuberikan alasan sibuk? Iih jengkelin banget!”

Kau lebih pada bicara sendiri dalam hati, jarimu masih menari membalas chatingan teman-temamu itu dengan alasan sibuk dan berbagai alasan lainnya. Ada sesuatu yang tidak mungkin bisa diungkap, paling tidak untuk saat ini atau mungkin selamanya.

Apakah nasib cintamu akan ikut tumbang seperti pada platform menulis sebelumnya? Ya menulis yang awal membawamu mengenal ia untuk pertama kali hampir tiga tahun lalu, hingga satu tahun berikutnya di Plukme semakin akrab sebelum akhirnya tenggelam.

Sebuah perjalanan panjang benih-benih rasa itu tumbuh kian subur, melewati jalan cadas beringas, hinaan, cacian bahkan berbagai fitnah, kau terima dengan tegar hanya agar selalu bersama lelaki kekasih hatimu itu.

“Ah untuk apa mengingat semua itu? Ia bahkan tidak mempercayaiku sama sekali! Ah aku juga dibohongi, ia juga dekat dengan Tamara. Ah aku tidak mau tau kabar tentangnya lagi. Ah…. Menyebalkan!”

Kau menghela nafas dalam-dalam, memenuhi rongga kosong memenuhi dada. Pikirannya terhempas kosong mengingat kabar tentang ia, lelaki bermata tajam. Kabar membawa ingatanya kembali pada tiga bulan yang lalu, saat kabar kedatanganya menjadi awal cerita ini berbeda.. selengkapnya 

Selain contoh tersebut, bagi yang suka membaca cerpen, cerbung dan novel secara online dan gratis bisa di Bebebs.com 

Apa Kelebihan dan Kekurangan Menulis Cerbung? 

Kelebihan menulis cerbung tidak pusing membuat alur dan plot yang begitu panjang seperti novel. Ceritanya juga tidak terlalu padat seperti cerpen. 

Kekurangan menulis cerbung adalah karena sedang-sedang saja, padahal nanggung, sedikit lagi bisa menjadi novel. Terkadang cerita masih seru-serunya udah tamat deh.

Karena perbedaan menulis cerbung dengan cerpen dan novel memang sangat tipis. Pada akhirnya kembali pada selera penulis dan kemampuan mengembangkan cerita atau premis. 

Apapun yang ditulis, intinya pembaca bisa masuk kedalam kedalaman makna cerita tersebut. Terlebih jika Cerbung bukan hanya punya nilai tapi juga menjual. Bisa menjadi investasi karya bagi penulisnya. 

Dimanakah Tempat  Terbaik  Menulis Cerbung?

Biar jelas tidak salah pertanyaan, seharusnya adalah tempat memposting karya tulis cerbung. Kalo menulis ma bebas dimana saja. Akan tetapi untuk memposting tentu harus sesuai target pembaca dan tujuan penulis. 

Jika tujuan penulis ingin membesarkan nama penulisnya atau agar dikenal sebagai penulis. Rasanya di grup literasi atau kepenulisan di fb sangat cocok. 

Sementara jika menulis bisa menghasilkan kenapa tidak? Bisa di platform berbayar dan blogmu sendiri.  Jadi kembali lagi pada tujuan dan target pembaca siapa?

Bagaimana menulis di blog bisa menghasilkan? Silahkan baca materi-materi saya di forum Blogger pada blog ini. Atau juga bisa masuk dikelas online WAG BBB. Lebih jelasnya bisa bertanya langsung di WAG.

Adakah teknik dan trik lainnya menulis cerbung? Tunggu saja pada materi selanjutnya. Bagaimana sahabat bbb, punya pertanyaan lain? Yuk diskusikan di sini.

Belajar Bersama Bisa dan Terimakasih. Selamat membaca dan jangan lupa bahagia.

Post a Comment for "Cara Menulis Cerbung yang Baik dan Menarik Banyak Pembaca Beserta Contohnya "